Dokter Bedah Gastrointestinal (GI) Bagian Atas adalah spesialis yang menangani gangguan atau penyakit yang memengaruhi organ-organ di bagian atas sistem pencernaan, termasuk esofagus, lambung, hati, pankreas, dan duodenum. Bedah GI bagian atas mencakup berbagai prosedur medis untuk mengobati penyakit yang berkaitan dengan saluran pencernaan atas, seperti gangguan pencernaan yang parah, kanker saluran pencernaan, dan penyakit lainnya.
Spesialis ini melakukan intervensi bedah untuk kondisi-kondisi yang tidak dapat diatasi dengan pengobatan atau terapi non-bedah. Mereka bekerja sama dengan dokter lain untuk merencanakan perawatan dan pengelolaan pasien yang lebih komprehensif. Bedah GI bagian atas juga mencakup perawatan pasca-bedah untuk memastikan pemulihan optimal pasien.
Dokter Bedah Gastrointestinal Bagian Atas menangani berbagai kondisi yang melibatkan saluran pencernaan bagian atas, termasuk:
Dokter bedah gastrointestinal juga terlibat dalam pengelolaan kondisi medis kompleks yang melibatkan lebih dari satu organ dalam sistem pencernaan bagian atas, dan dapat bekerja dengan dokter spesialis lain untuk memberikan perawatan yang menyeluruh.
Konsultasi dengan Dokter Bedah GI Bagian Atas | RM 180 – 400 |
Endoskopi untuk Diagnosis | RM 500 – 1,000 |
Bedah Kanker Esofagus | RM 3,000 – 6,000 |
Bedah untuk Penyakit GERD | RM 2,000 – 4,000 |
Perawatan Hernia Hiatal | RM 2,500 – 5,000 |
Bedah gastrointestinal bagian atas adalah prosedur medis yang dilakukan untuk mengobati penyakit atau gangguan yang memengaruhi bagian atas sistem pencernaan, seperti esofagus, lambung, dan pankreas. Ini mencakup pengobatan penyakit seperti kanker, tukak lambung, dan masalah dengan hati atau pankreas.
Bedah gastrointestinal bagian atas diperlukan ketika pengobatan non-bedah tidak efektif dalam mengatasi masalah yang terkait dengan saluran pencernaan bagian atas. Misalnya, jika pasien memiliki kanker esofagus atau obstruksi saluran pencernaan yang tidak dapat disembuhkan dengan obat-obatan atau terapi lainnya.
Seperti semua prosedur bedah, bedah gastrointestinal bagian atas memiliki risiko, termasuk infeksi, perdarahan, dan reaksi terhadap anestesi. Namun, dokter bedah akan menjelaskan risiko yang lebih spesifik berdasarkan kondisi pasien dan jenis operasi yang diperlukan.
Pemulihan setelah bedah gastrointestinal bagian atas bervariasi tergantung pada jenis prosedur yang dilakukan. Beberapa pasien mungkin dapat pulih dalam beberapa minggu, sementara yang lain mungkin memerlukan waktu lebih lama. Pasien akan diberikan instruksi mengenai perawatan pasca-bedah, termasuk pengelolaan rasa sakit dan diet khusus untuk membantu pemulihan.