Spesialis kesuburan adalah dokter yang berfokus pada diagnosis dan pengobatan gangguan kesuburan pada pria dan wanita. Mereka menggunakan pendekatan medis, bedah, hingga teknologi reproduksi berbantuan seperti fertilisasi in vitro (IVF) untuk membantu pasangan mencapai kehamilan. Dengan pengetahuan mendalam tentang sistem reproduksi, dokter spesialis kesuburan membantu mengatasi berbagai masalah yang memengaruhi peluang memiliki anak.
Dokter spesialis kesuburan dapat menangani berbagai kondisi yang berkaitan dengan kesehatan reproduksi, seperti:
Infertilitas pada Wanita: Meliputi gangguan ovulasi, endometriosis, tuba falopi tersumbat, dan sindrom ovarium polikistik (PCOS).
Infertilitas pada Pria: Seperti gangguan sperma, ejakulasi retrograde, atau hambatan pada saluran reproduksi pria.
Masalah Hormonal: Ketidakseimbangan hormon yang memengaruhi ovulasi atau produksi sperma.
Keguguran Berulang: Evaluasi dan pengobatan untuk wanita dengan riwayat keguguran berulang guna meningkatkan peluang kehamilan yang sehat.
Pemeliharaan Kesuburan: Termasuk pembekuan sel telur atau sperma untuk pasangan yang ingin menunda kehamilan.
Penggunaan Teknologi Reproduksi Berbantuan: Seperti inseminasi intrauterin (IUI) atau fertilisasi in vitro (IVF).
Setiap pasangan akan menjalani evaluasi menyeluruh untuk menentukan metode terbaik dalam mencapai kehamilan sesuai kondisi mereka.
Konsultasi pertama dengan spesialis | RM 150 – 300 |
Tes hormon | RM 200 – 500 |
Histerosalpingografi (HSG) | RM 800 – 1500 |
Fertilisasi in vitro (IVF) | RM 15,000 – 25,000 |
Infertilitas adalah kondisi di mana pasangan gagal mencapai kehamilan setelah mencoba selama 12 bulan atau lebih dengan hubungan seksual teratur tanpa alat kontrasepsi. Infertilitas dapat terjadi pada pria, wanita, atau keduanya.
Ya, pengobatan tersedia tergantung pada penyebabnya. Pilihannya meliputi terapi hormonal, prosedur bedah, hingga teknologi reproduksi berbantuan seperti IVF atau IUI.
Jika Anda telah mencoba hamil selama lebih dari satu tahun (atau enam bulan jika usia Anda lebih dari 35 tahun), atau jika ada kondisi yang diketahui seperti gangguan ovulasi atau masalah sperma, segera konsultasikan dengan spesialis kesuburan.
Proses IVF melibatkan beberapa prosedur, seperti pengambilan sel telur, yang mungkin menimbulkan sedikit ketidaknyamanan. Namun, prosedur ini biasanya dilakukan dengan anestesi untuk meminimalkan rasa sakit.
Keberhasilan IVF tergantung pada banyak faktor, termasuk usia wanita, kualitas embrio, dan kondisi medis lainnya. Dokter spesialis akan memberikan panduan terbaik berdasarkan situasi individu Anda.