Bedah payudara endokrin adalah spesialisasi medis yang berfokus pada diagnosis, perawatan, dan pengobatan kondisi yang berkaitan dengan payudara dan kelenjar endokrin, termasuk kanker payudara, gangguan kelenjar tiroid, dan kelenjar paratiroid. Spesialis ini menggabungkan pendekatan medis dan bedah untuk memberikan perawatan yang komprehensif bagi pasien yang mengalami kelainan atau gangguan pada organ-organ tersebut.
Dokter bedah payudara endokrin memiliki keahlian dalam melakukan prosedur bedah untuk menangani penyakit payudara dan kelenjar endokrin, termasuk operasi pengangkatan tumor, biopsi payudara, serta perawatan pascaoperasi. Mereka juga bekerja sama dengan spesialis lain untuk memberikan pengobatan yang efektif, seperti terapi radiasi dan kemoterapi bagi pasien kanker.
Beberapa layanan yang diberikan oleh dokter spesialis bedah payudara endokrin meliputi:
Dokter spesialis bedah payudara endokrin tidak hanya memberikan perawatan medis yang optimal, tetapi juga memberikan dukungan emosional bagi pasien dan keluarga dalam menghadapi proses perawatan yang kompleks.
Konsultasi Bedah Payudara | RM 200 – 350 |
Biopsi Payudara | RM 1,000 – 2,500 |
Mastektomi (Pengangkatan Payudara) | RM 5,000 – 15,000 |
Bedah Kelenjar Tiroid | RM 4,000 – 8,000 |
Gejala yang seringkali menunjukkan kanker payudara meliputi adanya benjolan pada payudara, perubahan bentuk atau ukuran payudara, nyeri pada payudara, atau cairan yang keluar dari puting.
Prosedur bedah payudara dapat meliputi pengangkatan tumor atau jaringan yang mencurigakan, biopsi untuk analisis lebih lanjut, atau mastektomi untuk mengangkat seluruh payudara. Bedah ini dilakukan dengan anestesi umum di rumah sakit.
Kelenjar tiroid adalah kelenjar di leher yang memproduksi hormon penting untuk metabolisme tubuh. Gangguan pada tiroid bisa menyebabkan hipotiroidisme (kekurangan hormon tiroid) atau hipertiroidisme (kelebihan hormon tiroid). Pengobatannya bisa meliputi terapi obat, bedah, atau pengobatan radioaktif.
Setelah mastektomi, pasien perlu menjalani perawatan pascaoperasi yang meliputi pemantauan kondisi, pencegahan infeksi, dan terapi fisik untuk membantu pemulihan. Dukungan emosional juga penting dalam proses pemulihan.
Terapi radiasi mungkin diperlukan setelah operasi kanker payudara untuk membunuh sel kanker yang tersisa. Keputusan ini tergantung pada tahap dan jenis kanker yang dihadapi pasien.