Bedah Trauma adalah cabang kedokteran yang fokus pada penanganan cedera atau trauma fisik yang memerlukan intervensi bedah. Ahli bedah trauma memiliki keahlian khusus dalam menangani berbagai jenis cedera, termasuk cedera akibat kecelakaan, luka bakar, serta cedera akibat kekerasan. Mereka dilatih untuk memberikan perawatan mendesak dan menyeluruh kepada pasien yang mengalami kondisi kritis, serta untuk melakukan prosedur bedah yang diperlukan untuk memperbaiki kerusakan pada jaringan, tulang, dan organ.
Berikut adalah beberapa kondisi yang dapat ditangani oleh dokter spesialis bedah trauma:
Cedera Akibat Kecelakaan: Ahli bedah trauma menangani cedera yang disebabkan oleh kecelakaan mobil, jatuh, atau kecelakaan olahraga, yang sering kali melibatkan patah tulang, luka terbuka, atau trauma jaringan lunak.
Luka Bakar: Penanganan luka bakar, baik ringan maupun parah, termasuk pembedahan rekonstruktif untuk memperbaiki jaringan yang rusak.
Cedera Kepala dan Leher: Bedah trauma juga menangani cedera yang mempengaruhi kepala dan leher, termasuk cedera otak traumatis dan patah tulang leher.
Cedera Perut dan Toraks: Kondisi seperti perforasi organ atau cedera pada paru-paru yang memerlukan pembedahan segera dapat ditangani oleh ahli bedah trauma.
Cedera Otot dan Tulang: Patah tulang, dislokasi, dan cedera otot yang memerlukan pembedahan atau perbaikan ortopedi.
Trauma Dada: Cedera yang mempengaruhi dada, termasuk patah tulang iga dan trauma paru-paru yang memerlukan tindakan bedah.
Setiap pasien akan mendapatkan rencana perawatan yang disesuaikan berdasarkan jenis cedera, tingkat keparahan, dan kebutuhan spesifik untuk hasil yang optimal.
Konsultasi dokter spesialis | RM 100 – 300 |
1-Bedded | RM 268 – RM 380 |
2-Bedded | RM 150 – RM 250 |
4-Bedded | RM 95 – RM 150 |
Bedah trauma adalah spesialisasi medis yang menangani cedera fisik yang memerlukan intervensi bedah segera. Ahli bedah trauma terlatih untuk merawat pasien dalam kondisi kritis dan menangani berbagai jenis cedera akibat kecelakaan, luka bakar, dan trauma lainnya.
Anda perlu mengunjungi dokter bedah trauma jika mengalami cedera serius, seperti patah tulang yang terlihat, luka terbuka yang dalam, atau cedera akibat kecelakaan yang menyebabkan kehilangan kesadaran atau gejala serius lainnya.
Tidak semua cedera memerlukan pembedahan. Beberapa cedera dapat diobati dengan pengobatan konservatif, seperti fisioterapi atau penggunaan imobilisasi. Pembedahan biasanya dipertimbangkan jika ada kerusakan yang signifikan pada jaringan atau struktur tubuh.
Proses pemulihan bervariasi tergantung pada jenis cedera dan operasi yang dilakukan. Ahli bedah trauma akan memberikan petunjuk mengenai perawatan pasca operasi dan pemulihan, termasuk terapi fisik jika diperlukan, untuk membantu Anda kembali ke aktivitas normal.
Seperti semua prosedur bedah, bedah trauma memiliki risiko, termasuk infeksi, perdarahan, atau komplikasi anestesi. Namun, risiko ini akan dievaluasi dan dikelola oleh tim medis yang berpengalaman.